TI Politala Matdis 1C

Operand dan Operator



PEMBAHASAN

1.      Pengertian Operand

2.      Pengertian Operator

3.      Jenis Operator Berdasarkan Jumlah Operand

4.      Jenis-jenis Operand


I. OPERAND

  • Operand adalah sebuah objek yang ada pada operasi Matematika yang dapat digunakan untuk melakukan operasi.
  • Operand adalah nilai asal yang digunakan didalam proses operasi.
  • Operand adalah suatu variabel ( angka atau karakter ) yang akan dioperasikan/diproses oleh operator untuk mengetahui hasil.
2. OPERATOR

  • Operator  adalah instruksi yang diberikan untuk mendapatkan hasil dari proses operand.
  • Operator adalah karakter khusus yang berupa simbol atau tanda yang digunakan untuk mengoperasikan (memproses) dua operand atau lebih untuk mendapatkan hasil.
  • Operator adalah suatu tanda yang digunakan untuk menhubungkan satu variabel atau konstanta dengan variabel atau konstanta lain dengan tujuan melakukan berbagai manipulasi dan pengolahan data.
Contoh :

  • 5 + 2 maka : Angka 5 dan 2 adalah operand. tanda tambah (karakter +) adalah operator.
           
3. JENIS OPERATOR BERDASARKAN JUMLAH OPERAND
Berdasarkan jumlah operand, operator dapat dibedakan menjadi 3, yaitu :
a, Operator Unuary
Adalah operator yang hanya memiliki 1 operand.
Contoh :
+    à membuat nilai positif      :  +7
 -    à membuat nilai negatif     :  -7


b. Operator Binary
          Adalah operator yang memiliki 2 operand. Operator jenis ini adalah yang paling banyak digunakan.
Contoh :
5 × 2  atau  10/3  atau 8 – 4  atau  1 + 7

c. Operator Ternary
Adalah operator yang memiliki 3 operand, yaitu operator kondisi “ ?” dan “ : “.

4. JENIS-JENIS OPERAND
Instruksi mesin melakukan operasi terhadap data. Pada umumnya data dikategorikan ke dalam angka, karakter dan data logika.
a.       ANGKA
Semua operasi pada internal komputer berupa data biner, namun user berinteraksi dengan bilangan desimal. Bilangan desimal direpresentasikan dalam 4 bit kode biner
b.      KARAKTER
Umumnya bentuk data adalah teks atau kumpulan karakter.
c.       DATA LOGIKA
Pada umumnya setiap word atau yang lain merupakan satu unit data yang masing masing unit data memiliki nilai 0 atau 1. Ketika dipandang dengan cara ini, maka data tersebut dianggap sebagai data logika. Data logika hanya bernilai true “1” atau false “0”.

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »